JEMBER, LINTAS NUSANTARA -Tren Rambut kribo, yang dahulu identik dengan ikon musik dan budaya pop era 70-an, kini kembali menjadi tren yang digemari oleh berbagai kalangan.
Tidak hanya sekadar gaya rambut, kribo telah berevolusi menjadi simbol kebanggaan, ekspresi diri, dan penerimaan terhadap keunikan alami seseorang.
Seiring berkembangnya industri mode dan kecantikan, tren rambut kribo semakin mendapatkan tempat di berbagai bidang, mulai dari dunia hiburan, olahraga, hingga fashion streetwear.
Sejarah Rambut Kribo: Dari Era 70-an hingga Bangkit Kembali
Tren rambut kribo pertama kali populer pada era 1960-an dan 1970-an, terutama di kalangan masyarakat Afrika-Amerika sebagai bagian dari gerakan kebanggaan identitas rasial mereka.
Gaya rambut ini menjadi simbol perlawanan terhadap standar kecantikan Barat yang lebih mengutamakan rambut lurus. Para musisi legendaris seperti Jimi Hendrix, The Jackson 5, dan Bob Marley menjadi ikon rambut kribo di dunia hiburan.
Di Indonesia, rambut kribo sempat populer pada era 80-an dan 90-an, terutama berkat figur publik seperti Benyamin Sueb dan grup musik lawas seperti Koes Plus.
Namun, seiring berjalannya waktu, tren ini sempat meredup akibat masuknya berbagai gaya rambut modern yang lebih mengutamakan tampilan sleek dan rapi.
Namun, dalam beberapa tahun terakhir, rambut kribo kembali mencuri perhatian publik. Banyak anak muda yang mulai meninggalkan gaya rambut lurus dan memilih untuk merawat rambut kribo mereka secara alami.
Tren ini juga didukung oleh berkembangnya gerakan self-love dan penerimaan diri, di mana banyak orang kini bangga dengan tampilan rambut alami mereka tanpa harus dipaksakan sesuai dengan standar kecantikan tertentu.
Rambut Kribo dalam Dunia Hiburan dan Fashion
Tren rambut kribo tidak bisa dilepaskan dari pengaruh dunia hiburan dan fashion. Sejumlah selebritas nasional dan internasional turut serta dalam menghidupkan kembali gaya rambut ini.
Selebritas yang Menjadikan Rambut Kribo sebagai Identitas
Di kancah internasional, nama-nama seperti Zendaya, Solange Knowles, dan Lupita Nyong’o adalah beberapa contoh selebritas yang bangga menampilkan rambut kribo mereka dalam berbagai kesempatan, termasuk di ajang penghargaan besar seperti Oscar dan Met Gala.
Di Indonesia, beberapa figur publik seperti Reza Rahadian dalam perannya sebagai Benyamin Sueb, penyanyi Kunto Aji, hingga komedian Marshel Widianto dikenal dengan rambut kribo mereka yang khas.
Kehadiran mereka di dunia hiburan semakin membuktikan bahwa rambut kribo bukan lagi sekadar tren sesaat, melainkan bagian dari gaya hidup yang diterima luas oleh masyarakat.
Tren Rambut Kribo di Dunia Fashion
Selain di dunia hiburan, tren rambut kribo juga mendapat tempat di industri fashion. Banyak model dengan rambut kribo kini lebih sering tampil dalam peragaan busana kelas dunia.
Hal ini menandakan bahwa industri mode semakin inklusif terhadap berbagai tipe rambut, termasuk tekstur rambut alami yang dahulu sering mendapat diskriminasi.
Di media sosial, banyak fashion influencer yang dengan bangga menampilkan rambut kribo mereka dalam berbagai gaya, dari yang natural hingga diberi warna-warna eksentrik seperti biru, ungu, atau merah.
Dengan meningkatnya representasi ini, semakin banyak orang yang merasa percaya diri untuk tetap mempertahankan rambut kribo mereka.
Cara Merawat Rambut Kribo agar Tetap Sehat dan Stylish
Salah satu tantangan terbesar dalam memiliki rambut kribo adalah perawatannya. Rambut kribo cenderung lebih kering dibandingkan rambut lurus, sehingga membutuhkan perhatian khusus agar tetap sehat dan tidak mudah rusak. Berikut beberapa tips merawat rambut kribo agar tetap stylish dan sehat:
Gunakan Sampo dan Kondisioner yang Sesuai, Karena rambut kribo mudah kering, gunakan sampo bebas sulfat yang tidak menghilangkan minyak alami rambut. Kondisioner yang kaya akan pelembap juga sangat penting untuk menjaga kelembutan rambut.
Gunakan Teknik Co-Washing Co-washing adalah metode mencuci rambut menggunakan kondisioner tanpa sampo. Teknik ini membantu menjaga kelembapan rambut dan mengurangi risiko rambut menjadi kaku atau kasar.
Gunakan Minyak Alami Minyak seperti argan oil, coconut oil, dan castor oil sangat baik untuk rambut kribo karena dapat menjaga kelembapan dan mencegah rambut bercabang.
Hindari Pemakaian Alat Panas Berlebihan
Alat seperti catokan dan hair dryer dapat merusak struktur rambut kribo. Jika ingin mengeringkan rambut, gunakan diffuser dengan suhu rendah atau biarkan mengering secara alami.
Rajin Melakukan Deep Conditioning
Deep conditioning atau perawatan rambut secara mendalam dengan masker rambut dapat membantu mengembalikan kelembapan dan mencegah kerusakan akibat polusi atau sinar matahari.
Potong Ujung Rambut Secara Rutin
Ujung rambut yang bercabang bisa membuat rambut kribo tampak kusam dan tidak terawat. Sebaiknya lakukan trimming setiap 6-8 minggu untuk menjaga bentuk rambut tetap rapi.
Gunakan Sarung Bantal Satin atau Silk
Sarung bantal berbahan satin atau sutra mengurangi gesekan yang dapat menyebabkan rambut kusut dan patah saat tidur.
Rambut Kribo, Simbol Kebanggaan dan Ekspresi Diri
Kembalinya tren rambut kribo menandakan perubahan dalam cara pandang masyarakat terhadap kecantikan dan ekspresi diri. Kini, semakin banyak orang yang bangga dengan rambut alaminya, tanpa perlu merasa terpaksa mengikuti standar kecantikan yang seragam.
Dengan semakin luasnya penerimaan terhadap rambut kribo di berbagai bidang, dari dunia hiburan hingga fashion, serta adanya dukungan dari berbagai komunitas di media sosial, tren ini diprediksi akan terus berkembang dalam beberapa tahun ke depan.
Lebih dari sekadar gaya rambut, kribo kini menjadi simbol kebebasan, kepercayaan diri, dan penerimaan terhadap keberagaman.
Bagi banyak orang, memiliki rambut kribo bukan hanya tentang tampil modis, tetapi juga tentang merayakan identitas mereka dengan penuh kebanggaan. (r1ck)